Bareksa Insight: Jelang Liburan, Ini Rekomendasi Saham dan Reksa Dana untuk Investasi

Hanum Kusuma Dewi • 18 Dec 2023
cover

Ilustrasi investasi di saham dan reksadana yang digambarkan dengan layar trading di aplikasi handphone smartphone dan uang rupiah lembaran Rp100.000. (Shutterstock)

Alokasi taktis investor di reksadana pendapatan tetap berbasis SBN

Bareksa.com - Menjelang liburan Natal dan Tahun Baru, Tim Analis Bareksa merekomendasikan sejumlah saham berkapitalisasi besar dan reksadana pendapatan tetap. Saham-saham yang menjadi rekomendasi pada minggu ini bergerak di sektor perbankan, barang konsumsi, properti dan ritel.

Untuk sektor perbankan, Bareksa merekomendasikan BBRI dan BMRI sebagai pilihan utama karena masih memiliki valuasi yang masih cukup atraktif dan pertumbuhan penyaluran kredit juga terus tercatat double digit hingga Oktober. Sementara itu, prospek pemangkasan suku bunga di tahun depan juga akan mendorong pertumbuhan penyaluran kredit. 

Terkait saham sektor barang konsumsi, Tim Analis Bareksa merekomendasikan ICBP dan MYOR dikarenakan harga komoditas bahan baku yang melandai ditambah dengan peningkatan permintaan jelang masa pemilu dan penyaluran BLT bakal mempertebal marjin keuntungan. 

Beli Saham, Klik di Sini

Kemudian, sektor properti akan diuntungkan dari pemangkasan suku bunga acuan sehingga bunga KPR bisa turun dan meringankan beban calon pembeli rumah. Akan tetapi, pergerakan saham akan lebih terasa pada kuartal kedua di saat BI diperkirakan memangkas suku bunganya mengikuti Bank Sentral Amerika Serikat.

Tim Analis Bareksa merekomendasikan BSDE, SMRA dan PWON sebagai pilihan. Ketiga emiten tersebut memiliki harga penjualan rumah yang mayoritas menengah ke atas sehingga di saat suku bunga terpangkas akan mendongkrak minat masyarakat untuk membeli rumah dan apartemen dari ketiga pengembang tersebut. Selain itu, meningkatnya daya beli masyarakat jelang pemilu juga akan meningkatkan recurring income sejalan dengan tingkat keterisian mal. 

Dari sektor ritel, Bareksa merekomendasikan MAPI dan ACES disokong oleh konsumsi masyarakat menengah atas yang tetap solid sehingga akan mendorong pertumbuhan same store sales growth bagi kedua emiten tersebut. Dengan adanya Natal dan Tahun Baru juga diperkirakan konsumsi meningkat signifikan pada tahun ini dengan kegiatan aktivitas ekonomi sudah berjalan normal seperti sebelum masa pandemi Covid-19. Indeks penjualan ritel yang terus bertumbuh dengan baik juga menandakan bahwa sektor ini masih cukup sehat. 

Beli Saham, Klik di Sini

Dari sisi alokasi taktis, kami juga merekomendasikan investor agar dapat mengakumulasi reksadana pendapatan tetap berbasis obligasi negara sekitar 20-30% dari total portofolio mengingat yield sekarang masih berada dalam level 6,6-6,7%. Bareksa merekomendasikan reksadana Allianz Fixed Income Fund 2, Mandiri Investa Dana Obligasi Seri II, Manulife Obligasi Negara Indonesia II Kelas A dan Syailendra Fixed Income Fund

Beli Allianz Fixed Income Fund 2

Beli Mandiri Investa Dana Obligasi Seri II

Tabel Reksadana Rekomendasi Bareksa Insight

Nama Produk

Dana Kelolaan

Imbal Hasil

1 November - 15 Desember 2023

1 Tahun

Allianz Fixed Income Fund 2

Rp118,8 Miliar

5,82%

6,15%

Mandiri Investa Dana Obligasi Seri II

Rp678,3 Miliar

5,07%

5,32%

Manulife Obligasi Negara Indonesia II Kelas A

Rp2,7 Triliun

5,83%

6,14%

Syailendra Fixed Income Fund

Rp145,9 Miliar

5,56%

5,96%

Sumber: Bareksa, data per 15 Desember 2023, Dana Kelolaan  per November 2023

Beli Manulife Obligasi Negara Indonesia II Kelas A

Beli Syailendra Fixed Income Fund

Perlu diingat kembali, investasi mengandung risiko, sehingga investor perlu membekali diri dengan informasi soal potensi keuntungan dan risiko dari investasinya di pasar keuangan.

Beli Reksadana, Klik di Sini

(Ariyanto Dipo Sucahyo/Sigma Kinasih/Christian Halim/hm)

***

Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​​​​​

Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana