Bareksa.com - Reksadana pasar uang bisa Kamu pertimbangan jika sedang mencari instrumen investasi stabil dan rendah risiko. Mengapa? Karena reksadana yang sering dianggap "ditinggal tidur saja cuan" ini diminati oleh investor pemula yang baru belajar investasi, maupun investor mahir yang ingin melakukan diversifikasi investasi.
Biasanya investor mahir mengamankan keuntungan investasinya dari saham misalnya, kemudian menaruhnya di reksadana pasar uang. Untuk jangka pendek, jenis reksadana ini juga stabil dan mudah dicairkan.
Nah, dari banyaknya produk di pasaran, dana kelolaan bisa menjadi satu pertimbangan. Besarnya dana kelolaan tidak selalu mencerminkan kinerja reksadana saham tersebut, tetapi bisa menjadi salah satu indikator kepercayaan investor dalam menempatkan dananya di suatu produk reksadana.
Investasi Reksadana di Sini
Lalu, reksadana pasar uang mana yang dana kelolaanya terbesar? Berikut ulasannya.
Top 5 Reksadana Pasar Uang Terbesar
Berikut top 5 produk reksadana pasar uang dengan dana kelolaan terbesar November 2023:
1. Batavia Dana Kas Maxima
Posisi puncak produk reksadana pasar uang dengan dana kelolaan terbesar berhasil kembali ditempati Batavia Dana Kas Maxima. Produk yang dikelola Batavia Prosperindo Aset Manajemen ini naik satu peringkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Pada November 2023, dana kelolaan Batavia Dana Kas Maxima tercatat Rp10,87 triliun. Dana kelolaan Batavia Dana Kas Maxima pada bulan lalu naik 8% secara bulanan/MOM.
Investasi Reksadana di Sini
2. Mandiri Investa Pasar Uang
Posisi kedua produk reksadana pasar uang dengan dana kelolaan terbesar diisi Mandiri Investa Pasar Uang, yang turun satu peringkat dibandingkan bulan sebelumnya. Pada November 2023, dana kelolaan salah satu produk kelolaan Mandiri Manajemen Investasi (MMI) ini mencapai Rp9,40 triliun.
3. Trim Kas Kelas A
Trim Kas Kelas A yang dikelola oleh Trimegah AM, berhasil naik dua peringkat jadi mengisi posisi ketiga, dengan dana kelolaannya Rp3,96 triliun.
Investasi Reksadana di Sini
4. Bahana Dana Likuid
Sementara Bahana Dana Likuid turun satu peringkat dibandingkan bulan sebelumnya, jadi menempati posisi keempat. Dana kelolaan salah satu produk Bahana TCW ini pada bulan lalu tercatat Rp3,93 triliun.
5. Sucorinvest Money Market Fund
Posisi kelima reksadana pasar uang dengan kelolaan tertinggi pada bulan lalu, jadi ditempati Sucorinvest Money Market Fund yang turun satu peringkat dari bulan sebelumnya, dengan kelolaan Rp3,74 triliun.
Kelima reksadana pasar uang dengan dana kelolaan terbesar di Tanah Air tersebut tersedia di super app investasi Bareksa.
Daftar 20 Reksadana Pasar Uang Dana Kelolaan Terbesar November 2023
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report November 2023
Sementara itu Manulife Indonesia Money Market Fund Kelas A, tercatat sebagai produk reksadana pasar uang yang dana kelolaannya tumbuh paling besar, yakni mencapai 575% sepanjang tahun berjalan/YTD.
Di sisi lain secara tahunan/YOY, Insight Money tercatat tumbuh yang paling tinggi kelolaannya yakni mencapai 22%.
Reksadana Pasar Uang Adalah
Reksadana pasar uang adalah reksadana yang menempatkan portofolionya ke dalam instrumen pasar uang seperti deposito, surat berharga atau surat utang dengan jatuh tempo kurang dari setahun. Reksadana pasar uang cocok untuk investor dengan profil risiko rendah dan untuk investasi jangka pendek.
Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report November 2023. Untuk berlangganan laporan ini silakan hubungi [email protected] (cc: [email protected]).
(Reynaldi Gumay/Martina Priyanti)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.