Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai Bareksa Barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya setahun terakhir (per 09 November 2023) :
Reksadana Saham
IHSG : -3,28%
Indeks Reksadana Saham : -9,79%
Prospera Bijak : 0,77%
Indeks Reksadana Saham Syariah : -10,96%
BNP Paribas Pesona Syariah : -5,35%
Reksadana Campuran
Indeks Reksadana Campuran : -2,87%
TRAM Alpha : 4,38%
Indeks Reksadana Campuran Syariah : -3,66%
Schroder Syariah Balanced Fund : -0,11%
Reksadana Pendapatan Tetap
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 4,21%
Capital Fixed Income Fund : 8,67%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 2,16%
Trimegah Dana Tetap Syariah : 6,22%
Reksadana Pasar Uang
Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan
Indeks Reksadana Pasar Uang : 2,5%
Capital Money Market Fund : 5,25%
Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : -0,45%
Reksa Dana Syariah Capital Sharia Money Market : 4,62%
Reksadana Indeks
Reksa Dana Indeks BNP Paribas Sri Kehati : -0,07%
Danareksa Indeks Syariah : -12,41%
Ringkasan Informasi Pasar
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis (09/11/2023) naik 0,5% ke level 6.838,233. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat turun di level 6,741% pada Kamis (09/11/2023) pukul 15.40 WIB.
Seiring dengan kenaikan IHSG, di super app investasi Bareksa terdapat reksadana saham yang mampu mencetak imbal hasil (return) 1,05% dalam sehari pada 09 November 2023. Reksadana itu ialah BNP Paribas Solaris.
Reksadana BNP Paribas Solaris yang dikelola oleh PT BNP Paribas Asset Management, mencetak imbal hasil (return) 1,05% dalam sehari pada perdagangan 09 November 2023. Berdasarkan fund fact sheet periode September 2023, portofolio investasi reksadana ini
saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), PT Indah Kiat Pulp &
Paper Tbk (INKP), PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR), PT Medco Energi
Internasional Tbk (MEDC), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT Siloam
International Hospitals Tbk (SILO), PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA), deposito PT Bank Pan Indonesia Tbk PT, deposito PT Bank Tabungan Negara Tbk, dan saham PT Trimegah
Bangun Persada Tbk (NCKL).
Reksadana adalah
wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana
yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer
investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi,
atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
(Reynaldi Gumay/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.