BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Pasca Sentuh Rekor Tertinggi 6.429,69, Ke Mana Arah IHSG?

17 Januari 2018
Tags:
Pasca Sentuh Rekor Tertinggi 6.429,69, Ke Mana Arah IHSG?
Refleksi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/12). Menjelang libur Natal 2017 dan Tahun Baru 2018, IHSG mencatat rekor baru yaitu ke posisi 6.221,01 naik 37,52 poin atau 0,61 persen. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Pada perdagangan saham Selasa 16 Januari 2018, IHSG ditutup menguat 0,74 persen

Bareksa.com - Pada perdagangan Selasa 16 Januari 2018, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,74 persen ke level 6.429,69, rekor penutupan tertinggi sepanjang masa. Volume perdagangan mencapai 9,47 miliar saham dengan nilai transaksi Rp8,23 triliun.

Sebanyak 207 saham mengalami kenaikan, 159 saham melemah, serta 106 saham tidak berubah. Selain itu, investor asing tercatat melakukan net buy senilai Rp117,31 miliar.

Secara sektoral, seluruh sektor kompak mencatatkan kenaikan pada perdagangan kemarin. Kenaikan tertinggi dipimpin oleh sektor infrastruktur (+1,95 persen), disusul sektor industri dasar (+1,71 persen), kemudian sektor pertambangan (+1,11 persen).

Promo Terbaru di Bareksa

Beberapa saham yang menjadi pendorong kenaikan IHSG pada perdagangan kemarin antara lain :

  • PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) +2,18 persen
  • PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) +1,69 persen
  • PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) +2,43 persen
  • PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) +0,73 persen
  • PT Bank Central AsiaTbk. (BBCA) +0,55 persen

Analisis Teknikal IHSG

Illustration

Sumber: Bareksa.com

Secara teknikal pergerakan IHSG terlihat berhasil mengakhiri masa konsolidasinya setelah ditutup naik cukup tajam pada perdagangan kemarin. Bullish candle disertai short lower shadow menggambarkan sepanjang perdagangan kemarin indeks berada dalam zona positif. Walaupun sempat turun sedikit di bawah level pembukaan, IHSG mampu untuk terus menguat hingga berakhir ditutup pada level tertingginya.

Secara intraday pergerakan indeks terlihat sudah mengalami kenaikan sejak awal pembukaan, meskipun pada saat prapembukaan sempat terkoreksi kecil. Kenaikan yang dialami oleh seluruh sektor pada perdagangan kemarin membuat laju IHSG tidak dapat dibendung.

Indikator moving average terlihat mulai kembali bergerak naik mengindikasikan sinyal uptrend IHSG masih cukup kuat. Kemudian indikator relative strengh index (RSI) terlihat juga mulai bergerak positif dan saat ini berada di level 72. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan berpeluang melanjutkan kenaikannya dan berpotensi menembus level tertingginya sepanjang masa (all time high) di level 6.445. Namun mayoritas indeks AS yang mengalami koreksi juga dapat menjadi sentimen penghambat pergerakan IHSG pada hari ini.

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui saham mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami kinerja keuangan saham tersebut

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A

1.385,6

Up0,21%
Up4,12%
Up7,77%
Up8,02%
Up19,27%
Up38,33%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.095,56

Up0,20%
Up4,14%
Up7,20%
Up7,44%
Up2,99%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.085,51

Up0,57%
Up4,03%
Up7,67%
Up7,80%
--

Capital Fixed Income Fund

autodebet

1.854,58

Up0,55%
Up3,90%
Up7,24%
Up7,38%
Up17,49%
Up40,84%

Insight Renewable Energy Fund

2.288,82

Up0,81%
Up4,14%
Up7,41%
Up7,53%
Up19,89%
Up35,81%
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua