Ditutup Menguat 1,4 Persen, Ini Analisa Teknikal Saham BUMI
Saham BUMI menjadi saham peringkat ke tiga dengan volume perdagangan tertinggi sebesar 3,66 juta lot
Saham BUMI menjadi saham peringkat ke tiga dengan volume perdagangan tertinggi sebesar 3,66 juta lot
Bareksa.com - Harga saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) pada perdagangan Selasa, 21 November 2017, ditutup menguat 1,44 persen di level Rp280 per saham.
Saham BUMI menjadi saham peringkat ke tiga dengan volume perdagangan tertinggi sebesar 3,66 juta lot dengan nilai transaksi Rp101,73 miliar.
Berdasarkan aktivitas broker summary, anggota bursa yang menempati jajaran top buyer saham BUMI antara lain Lotus Andalan Sekuritas (YJ) dengan nilai pembelian Rp 12,47 miliar, kemudian Mirae Asset Sekuritas (YP) Rp10,46miliar, dan Jasa Utama Capital Sekuritas (YB) Rp7,68 miliar.
Promo Terbaru di Bareksa
Ketiga broker tersebut berkontribusi terhadapi nilai transaksi secara keseluruhan masing-masing sebesar 12,25 persen, 10,27 persen, dan 7,55 persen. (Baca : Ditutup Meroket 12 Persen, Ini Analisa Teknikal Saham BUMI)
Analisis Teknikal BUMI
Sumber : Bareksa.com
Menurut analisis Bareksa, secara teknikal candle saham BUMI pada perdagangan kemarin membentuk pola spinning top bullish yang menggambarkan sepanjang perdagangan saham ini bergerak dalam rentang yang cukup sempit yaitu di antara level Rp274 – 282 per saham namun berhasil ditutup di zona hijau yaitu satu tick di bawah level tertingginya. (Lihat : Bertahan di Indeks MSCI Small Cap, Saham BUMI Meroket 8 Persen)
Pergerakan saham BUMI dalam beberapa hari terakhir terlihat sedang terkonsolidasi dalam rentang Rp272 – 282 per saham dan tengah berusaha menembus resisten terdekat di level Rp286 per saham.
Indikator volume juga terlihat stabil dalam beberapa terakhir semakin menguatkan sinyal bahwa saham ini sedang terkonsolidasi.
Indikator simple moving average periode 20 hari terlihat menjadi support cukup kuat untuk menjaga momentum kenaikan saham BUMI sejak sebulan terakhir, di mana dalam periode tersebut pergerakan saham ini konsisten terjaga di atas garis tersebut.
Indikator relative strength index (RSI) saat ini berada di level 63 dan terlihat masih bergerak positif menuju area overbought (jenuh beli) menandakan sinyal kenaikan saham ini masih cukup kuat, terutama jika berhasil menembus level Rp286 per saham. (Baca : Pasca Terbang 24,5 Persen Sepekan Kemarin, Bagaimana Prospek Saham BUMI?)
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui saham mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami kinerja keuangan saham tersebut.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,65 | 0,56% | 4,26% | 7,54% | 8,69% | 19,21% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.093,4 | 0,43% | 4,43% | 6,99% | 7,44% | 2,54% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.079,4 | 0,60% | 3,98% | 7,06% | 7,74% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.844,45 | 0,53% | 3,89% | 6,66% | 7,38% | 17,02% | 40,39% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.270,42 | 0,81% | 3,88% | 6,54% | 7,20% | 20,19% | 35,64% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.