Lippo Segera Tuntaskan Dua Tower Meikarta
Kedua bangunan apartemen tersebut menghabiskan dana investasi sebesar Rp1 triliun
Kedua bangunan apartemen tersebut menghabiskan dana investasi sebesar Rp1 triliun
Bareksa.com - Grup Lippo segera melangsungkan penyelesaian konstruksi (topping off) dua menara apartemennya di kawasan Meikarta, Cikarang. Kedua bangunan apartemen tersebut menghabiskan dana investasi sebesar Rp1 triliun.
Direktur Utama PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), Ketut Budi Wijaya menuturkan, dua tower apartemen tersebut berlokasi di central business district (CBD) Meikarta. Dua tower itu merupakan proyek awal dari rencana 12 tower di CBD Meikarta.
"Dulu kawasan itu Orange County saat ini dikenal CBD Meikarta," kata dia di Jakarta, Kamis, 26 Oktober 2017.
Promo Terbaru di Bareksa
Dua tower yang pembangunan konstruksinya akan segera tuntas terdiri atas 450 unit per tower. Sehingga total dua tower tersebut terdiri atas 900 unit apartemen.
Ketut melanjutkan, penjualan unit untuk enam apartemen di CBD Meikarta telah mencapai 90 persen. Harga per unit apartemen di CBD tersebut berbeda dengan harga unit di luar kawasan tersebut yang dimulai Rp127 juta.
Dia mengatakan bahwa harga wilayah CBD di berbagai daerah memang lebih mahal dibandingkan dengan wilayah lainnya. Sama halnya dengan di Jakarta, properti di kawasan CBD tentunya lebih mahal dibandingkan dengan di luar CBD.
Grup Lippo akan melangsungkan topping off pada Minggu, 29 Oktober 2017. Usai rampung dibangun, tower tersebut akan menjadi gedung tertinggi di koridor Bekasi-Cikampek, dan merupakan tower pertama dari lebih dari dua ratus tower di Meikarta yang akan dibangun beberapa tahun mendatang.
Penyerahan kunci unit apartemen akan dilaksanakan pada Desember 2018. Sementara pembangunan tower apartement tersebut diharapkan tuntas pada Juni 2018.
Menurut Ketut, perseroan saat ini tidak menggandeng mitra untuk mengembangkan kawasan Meikarta. Akan tetapi, di masa mendatang tidak menutup kemungkinan Meikarta akan menggandeng sejumlah investor untuk mengembangkan kawasan Meikarta.
Nantinya, untuk mengembangkan rumah sakit dan fasilitas pendidikan, perseroan tentunya akan menggandeng partner. Namun, pengembangan tersebut merupakan tahap selanjutnya.
Ketut menjelaskan, untuk bangunan hotel perseroan sudah menandatangani letter of intent (LoI) dengan pengembang hotel asal Inggris, Langham Hospitality Group. Penandatanganan nota tersebut dilaksanakan pada Agustus 2017. (hm)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,92 | 0,45% | 4,28% | 7,56% | 8,65% | 19,15% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.093,59 | 0,43% | 4,43% | 6,99% | 7,44% | 2,54% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.080,08 | 0,60% | 4,04% | 7,13% | 7,77% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.845,41 | 0,53% | 3,89% | 6,66% | 7,38% | 17,02% | 40,39% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.272,15 | 0,82% | 3,96% | 6,62% | 7,24% | 20,21% | 35,65% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.