Laba Kuartal 1-2017 Meningkat, Harga Saham SRIL Naik 3,4%
Produsen tekstil yang terkenal dengan merek Sritex ini mengantongi laba bersih US$17,7 juta sepanjang Januari-Maret 2017
Produsen tekstil yang terkenal dengan merek Sritex ini mengantongi laba bersih US$17,7 juta sepanjang Januari-Maret 2017
Bareksa.com- Hingga penutupan perdagangan sesi pertama hari ini, 3 Mei 2017, harga saham PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) terpantau menguat. Hal ini seiring dengan rilis laporan kinerja keuangan emiten tekstil tersebut yang meningkat pada tiga bulan pertama tahun ini.
Harga saham SRIL naik 3,4 persen menjadi Rp300 pada jeda siang ini, dibandingkan sebelumnya Rp290 per saham. Bahkan, saham SRIL sempat menyentuh level tertinggi intraday di Rp308.
Grafik: Pergerakan Harga Saham SRIL Secara Intraday
Promo Terbaru di Bareksa
Sumber: Bareksa.com
Dari sisi transaksi, broker MNC Securities menjadi pembeli terbesar saham SRIL dengan memborong 202.000 lot saham pada harga rata-rata Rp298,7 per saham senilai Rp6 miliar. Nilai transaksi yang dilakukan oleh EP setara 8,6 persen jika dibandingkan seluruh transaksi saham SRIL yang mencapai Rp78,7 miliar.
Sementara itu, pembeli terbesar berikutnya adalah Mandiri Sekuritas (CC) yang membeli 164.000 lot saham pada harga rata-rata Rp298,5 per saham senilai Rp4,9 miliar.
Kinerja Kuartal 1-2017
Pergerakan harga saham SRIL hari ini seiring dengan pertumbuhan kinerja dalam tiga bulan pertama tahun ini. Produsen tekstil yang terkenal dengan merek Sritex ini mengantongi laba bersih US$17,7 juta (setara Rp235 miliar, dengan kurs Rp13.304 per dolar AS) sepanjang Januari-Maret 2017, atau naik 7,8 persen dari US$16,4 juta pada periode yang sama tahun lalu.
Dalam keterangan resminya, Direktur Utama Sritex Iwan Setiawan Lukminto mengatakan, peningkatan tersebut terutama disumbang penjualan perusahaan yang naik 6,8 persen menjadi US$180,2 juta pada kuartal I 2017, jika dibandingkan dengan kuartal I 2016 sebesar US$168,7 juta.
Pos dari segmen pakaian jadi meningkat paling signifikan. Lonjakan pakaian jadi ini mencapai 150,3 persen selama kuartal I 2017 dibandingkan dengan periode sama tahun lalu. (hm)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.385,6 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,56 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.085,51 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.854,58 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.288,82 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.