Bursa Suspensi Saham FPNI Setelah Melaju Hingga 368,99%
Hingga 7 Maret 2017, saham FPNI baru naik 18,6% secara ytd
Hingga 7 Maret 2017, saham FPNI baru naik 18,6% secara ytd
Bareksa.com – Lari saham PT Lotte Chemical Titan Tbk (FPNI) harus terhenti, setelah Bursa Efek Indonesia (BEI) memberikan status penghentian sementara (suspensi) di pasar reguler dan tunai mulai hari ini (Senin, 20 Maret 2017).
Keputusan BEI bukan tanpa sebab. BEI menilai, laju saham FPNI terlalu cepat sehingga dan membuat harganya meningkat secara signifikan. Saham ini telah naik lebih dari empat kali lipat dalam waktu kurang dari tiga bulan saja.
“Bursa perlu melakukan penghentian sementara perdagangan saham FPNI sampai dengan pengumuman bursa lebih lanjut,” tulis surat tertanda Kadiv Pengawasan Transaksi BEI Irvan Susandy dan Kadiv Operasional Perdagangan BEI Eko Siswanto.
Promo Terbaru di Bareksa
Untuk mengetahui bagaimana pergerakan saham FPNI hingga akhirnya kena suspensi, mari kita simak penjelasan data berikut ini.
Sepanjang 2016 lalu, sebenarnya tak ada yang istimewa dari pergerakan saham FPNI. Secara umum, saham FPNI hanya bergerak di kisaran Rp100-Rp160, walaupun sempat menyentuh level tertinggi Rp218 pada 13 Juli 2016.
Grafik: Pergerakan Saham FPNI di Sepanjang 2016
Sumber: Bareksa.com
Tapi coba tengok perdagangan pada tahun ini. Hingga 7 Maret 2017, saham FPNI berada pada kisaran level Rp126 hingga Rp160. Kemudian, mulai 8 Maret 2017 harganya tembus Rp206, setelah dalam sehari naik 34,64 persen. Di sinilah titik mula saham FPNI merangsek ke atas.
Hari-hari berikutnya, saham FPNI terus bergerak hijau. Puncaknya terjadi pada 17 Maret 2017 saat dibuka pada Rp510, saham FPNI langsung ditutup tembus Rp605 atau naik 24,49 persen dalam sehari.
Secara total, sejak akhir 2016 hingga 17 Maret 2017, saham FPNI sudah naik 368,99 persen dari Rp129 menjadi Rp605. Yang lebih unik dari FPNI adalah volume dan nilai transaksinya terbilang kecil. Terakhir, saham FPNI ditransaksikan sebanyak 152.859 lot dengan nilai Rp9,14 miliar saja.
Grafik: Pergerakan Saham FPNI di Sepanjang 2017
Sumber: Bareksa.com
Peningkatan harga saham perusahaan petrokimia ini memang seiring dengan ekspektasi pasar terhadap kinerjanya yang mulai membaik, hingga membukukan laba pada kuartal ketiga tahun lalu dibandingkan rugi periode sama tahun sebelumnya. Namun, bila dibandingkan dengan emiten sejenis, valuasi saham perusahaan terafiliasi dengan Lotte Grup asal Korea ini sudah terbilang mahal. (hm)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.