Bareksa.com – Apabila kita memiliki dana lebih, sebaiknya uang ini langsung kita masukkan ke dalam produk investasi agar tidak cepat habis. Cara paling cepat dan fleksibel untuk berinvestasi pun sudah tersedia seiring dengan berkembangnya ekonomi digital saat ini. Dengan begitu, kita bisa lebih efisien dan fleksibel karena dapat dilakukan kapan dan di mana saja tanpa perlu datang langsung ke kantor lembaga keuangan yang bersangkutan.

Kemudahan ini juga ada untuk pembelian reksa dana CIMB-Principal Bukareksa Pasar Uang melalui fitur BukaReksa pada akun e-commerce Bukalapak yang bekerja sama dengan agen penjual reksa dana (APERD) Marketplace Bareksa. Produk keuangan ini relatif aman dan stabil, sehingga sangat cocok untuk pemula dan investor yang memiliki tujuan investasi jangka pendek. (Baca juga: Mudahnya Bertransaksi Reksa Dana di BukaReksa, Begini Caranya)

Dengan memiliki akun Bukalapak, kita dapat membeli produk reksa dana ini hanya dengan saldo minimum Rp10.000 saja yang tersimpan pada Bukadompet (dompet online Bukalapak). Selain itu, kita juga dapat selalu memantau perkembangan investasi melalui menu ‘Portofolio’ pada fitur Bukareksa di Bukalapak. (Baca Juga: Ingin Tahu Perkembangan Uangmu di Bukareksa? Yuk Cek di Sini)

Kalau punya uang lebih dan berniat ingin menambah investasi (top up) secara rutin pada reksa dana ini, caranya cukup mudah. Sebagai langkah awal, kita dapat melakukan pengisian saldo terlebih dulu pada Bukadompet dengan cara transfer atau melalui minimarket terdekat.

Selanjutnya, kita dapat melakukan langkah-langkah di bawah ini:
1. Setelah login dan mengisi saldo, kita dapat mengklik fitur BukaReksa pada menu MyLapak di pojok kanan atas halaman beranda.

2. Pada halaman BukaReksa, terdapat menu ‘Portofolio’ yang menampilkan perkembangan investasi reksa dana. Pada menu ini, kita dapat menekan tombol yang berwarna hijau ‘Top Up’ untuk menambah dana investasi, seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.

3. Selanjutnya, kita mencentang tanda persetujuan setelah men-download dan membaca isi prospektus serta ringkasan singkat reksa dana. Pada halaman formulir pembelian reksa dana online, kita dapat mengisi nilai nominal pembelian dengan dana mulai dari Rp10.000 pada Bukadompet. Setelah itu, masukkan password akun Bukalapak dan klik ‘Lanjut’.

4. Setelah itu, pada akhir proses pembelian akan muncul notifikasi untuk dicentang yang menyatakan bahwa kita telah membaca dan menyetujui kolom disclaimer. Lebih jelasnya tampak pada gambar di bawah ini.

5. Selama proses pembelian reksa dana ini, pada tab ‘Transaksi’ akan terlihat status pending. Proses ini akan selesai pada T+1 setelah transaksi reksa dana dilakukan, atau keesokan hari setelah kita melakukan langkah-langkah ini.

Dalam hal ini, nasabah perlu mengetahui bahwa transaksi reksa dana terdapat batas waktu (cut off time) pukul 13.00 WIB. Artinya, apabila kita melakukan pembelian reksa dana setelah pukul 13.00 wib, maka transaksi reksa dana akan diproses pada hari kerja selanjutnya. Perlu diingat, transaksi hari Sabtu dan Minggu akan diproses pada hari Senin berikutnya.

Setelah proses transaksi pembelian reksa dana ini selesai, pada menu ‘Portofolio’ akan tampil Nilai Aktiva Bersih (NAB) semula dan jumlah unit penyertaan serta hasil akhir investasi yang telah dirata-ratakan sesuai penambahan dana investasi secara otomatis oleh sistem, seperti yang tampak pada gambar di bawah ini.

Sebagai bukti pembelian reksa dana, investor juga dapat mengunduh surat konfirmasi transaksi (SKT) yang terdapat pada menu ‘Transaksi’ paling lambat 14 hari kerja setelah pembelian reksa dana selesai di proses. (Baca Juga: Beli Reksa Dana Tidak Ada Fisiknya, Lantas Apa Bukti Kepemilikannya?)

Mudah bukan menambah investasi di BukaReksa? Ayo kita terus berinvestasi secara rutin agar mendapatkan keuntungan yang maksimal.

(hm)

**

Ingin berinvestasi reksa dana?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.