Bareksa.com – Bagi masyarakat awam atau investor pemula, menanam modal pada aset keuangan adalah sebuah hal yang memiliki risiko tinggi, dibandingkan dengan pada aset riil seperti emas. Berinvestasi pada emas hingga saat ini masih menjadi primadona bagi masyarakat karena dianggap sebagai investasi yang paling aman.

Emas sebagai aset investasi memiliki bentuk fisik dan dapat disimpan oleh masyarakat secara pribadi. Maka dari itu, masyarakat pun dapat langsung menjual emas ketika membutuhkan dana secara cepat (likuid).

Selain itu, emas juga memiliki pertumbuhan nilai aset yang relatif stabil dari masa ke masa, bahkan kenaikannya mampu melampaui tingkat inflasi pada suatu negara. Berdasarkan data Antam, hHarga emas tipe Logam Mulia (LM) dengan kadar 99,99 persen telah tumbuh 6,71 persen dalam setahun terakhir dari harga Rp492.000 per gram menjadi Rp525.000 per gram. Sementara itu, inflasi tahunan yang terjadi di Indonesia hanya sekitar 3,58 persen saja.

Grafik: Pergerakan Emas Logam Mulia dengan kadar 99,99%, Periode 1 Tahun Terakhir

Sumber: Antamgold.com

Meski emas memiliki beberapa keunggulan, harga emas dalam pergerakan harian (periode jangka pendek) juga mengalami naik turun (fluktuasi) seperti yang terlihat pada grafik di atas. Dalam hal ini, emas sebenarnya pun memiliki risiko dalam jangka pendek. Oleh karena itu, investasi emas ini lebih cocok untuk tujuan investasi dengan jangka panjang agar keuntungan yang didapat bisa maksimal.

Di sisi lain, sebenarnya menempatkan uang yang aman dan berisifat likuid sebenarnya tidak hanya pada emas saja. Kini telah berkembang produk keuangan seperti reksa dana pasar uang yang dapat dijadikan alternatif investasi. Risiko dari produk keuangan ini juga relatif rendah, tetapi potensi keuntungannya cukup menarik.

Pada Marketplace Reksa Dana Bareksa, terdapat salah satu reksa dana pasar uang yang berkinerja cukup cemerlang yaitu reksa dana Cipta Dana Cash. Dalam setahun terakhir, reksa dana yang dikelola oleh PT Ciptadana Asset Management ini telah menghasilkan return (keuntungan) 8,36 persen, lebih tinggi daripada return emas. Bahkan, hasil yang dicapai reksa dana ini, hampir 3 kali dari benchmark-nya yang hanya 3,43 persen.

Grafik: Pergerakan Return Reksa Dana Cipta Dana Cash Periode 1 Tahun Terakhir

Sumber: Bareksa.com

Bila dibandingkan dengan emas, pergerakan harian reksa dana Cipta Dana Cash relatif lebih stabil. Reksa dana inipun kini dapat dibeli melalui dompet elektronik (e-wallet) dari DOKU, yang tidak hanya menyediakan transaksi belanja barang. Melalui e-wallet DOKU masyarakat juga dapat mulai berinvestasi pada produk keuangan yang potensial dengan risiko rendah secara praktis mudah dan aman.

Kemudian, minimum dana untuk berinvestasi pada reksa dana pun relatif lebih murah dibandingkan emas. Emas batangan yang diperdagangkan saat ini sebesar minimal 1 gram, dengan harga per gram Rp525.000. Sementara itu, pembelian minimum reksa dana pasar uang hanya cukup dengan Rp100.000 saja. (Baca Juga: Sekarang Simpan Uang Di DOKU Wallet Bisa Dapat Hasil 8% Setahun) (hm)

***

Belum punya akun DOKU?
- Cara Buka Akun Doku, klik tautan ini
- Daftar reksa dana Bareksa di Doku, klik tautan ini
- Beli reksa dana di DOKU, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.