Merasa Telat Masuk Saham Teknologi, Warren Buffet Ikut Tawar Saham Yahoo
Warren Buffet juga sudah memiliki saham Apple Inc senilai US$1 miliar
Warren Buffet juga sudah memiliki saham Apple Inc senilai US$1 miliar
Bareksa.com - Prinsip jangan berinvestasi pada sesuatu yang tidak kita pahami selalu dipertahankan Warren Buffett, investor legendaris yang menjadi salah satu orang terkaya di dunia dengan kekayaan bersih US$70,2 miliar tahun lalu atau berkisar Rp912 triliun. Oleh karena itu Buffet selalu menanamkan investasi pada saham-saham yang berhubungan dengan kehidupannya sehari-hari seperti saham coca cola. "Saya minum tiga coca cola di pagi hari dan dua coca cola di malam hari," ungkapnya.
Yang menarik, kali ini melalui perusahaan investasinya Berkshire Hathaway, Buffet ikut menawar saham Yahoo! Inc. Berkshire juga tercatat memiliki saham Apple Inc senilai US$1 miliar. Padahal sebelumnya bidang teknologi selalu dihindari oleh pria asal Omaha, AS ini.
Ketertarikan Berkshire terhadap bisnis teknologi ternyata dimotori oleh dua orang fund manager yang berpotensi menjadi pengganti Buffett untuk menjalankan portofolio investasi Berkshire senilai US$129 miliar.
Promo Terbaru di Bareksa
Kedua manajer investasi tersebut adalah Todd Combs dan Ted Weschler, yang membeli saham Apple pada kuartal pertama tahun ini. Buffett tidak menyebutkan siapa di antara dua orang kepercayaannya itu yang mengambil posisi, tetapi mengatakan bahwa mereka bisa membuat keputusan investasi tanpa konsultasi dengan dirinya.
Posisi di saham Apple merupakan sesuatu yang langka dan besar bagi Berkshire. Terakhir, perusahaan investasi itu pernah menaruh US$11 miliar di saham International Business Machines Corp (IBM) pada 2011 dan tambahannya pada awal tahun ini (total 8,53 persen total portofolio Berkshire)
Seiring dengan terkuaknya berita posisi Berkshire di Apple, saham produsen iPhone tersebut lompat 3,7 persen pada Senin 16 Mei 2016 dan mendorong kenaikan nilai pasar hingga US$18,4 miliar.
Berkaitan dengan penawaran di Yahoo!, seperti dilaporkan oleh Reuters, Buffett bergabung dengan sebuah konsorsium untuk ikut dalam penawaran perusahaan teknologi yang ingin menjual bisnis inti termasuk mesin pencari, e-mail dan situs beritanya. Berkshire ikut mendanai konsorsium yang beranggotakan Dan Gilbert, pendiri dari Quicken Loans Inc. Diperkirakan, valuasi bisnis inti Yahoo! berkisar antara US$4 miliar hingga US$8 miliar.
Buffett yang memiliki julukan The Oracle of Omaha itu memuji Yahoo! memiliki kinerja yang baik dalam conference call bersama pemegang saham Berkshire akhir April lalu. Buffet mengakui perusahaan sangat terlambat dalam mengadopsi teknologi baru seperti halnya investasi di bidang tersebut.
Meskipun terlihat seperti bukan bidang yang dikuasainya, penawaran Buffett di Yahoo! masih konsisten dengan perilakunya yang selalu mengincar perusahaan yang sedang lesu dan memiliki harga murah di bawah harga pasar. Dalam wawancara bersama CNBC awal bulan ini, Buffett mengatakan bahwa bisnis Yahoo! sedang mengalami penurunan terus menerus tetapi tidak menyebutkan nilai penawarannya ataupun strategi spesifik untuk mendorong bisnis itu.
Buffet termasuk dalam daftar orang terkaya di dunia menurut Forbes dengan harta US$66,7 miliar pada 2015. Menurut data CNBC, sebagian besar portofolio Berkshire adalah di perusahaan konsumer termasuk Kraft Heinz Co sebesar 27 persen total portofolio dan Coca-Cola 9,34 persen portofolio. Portofolio di bisnis keuangan juga cukup besar dengan saham Well Fargo (26 persen portofolio) dan American Express (16 persen). Nilai kepemilikan Berkshire di Apple hanya sebesar 0,18 persen total portofolionya. (np)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.391,08 | 0,49% | 4,16% | 0,23% | 8,20% | 19,85% | 38,52% |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.087,99 | 0,52% | 4,02% | 0,11% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.859,2 | 0,55% | 3,90% | 0,13% | 7,37% | 17,80% | 40,64% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.098,61 | 0,36% | 3,88% | 0,15% | 7,42% | 6,02% | - |
Insight Renewable Energy Fund | 2.294,22 | 0,67% | 4,11% | 0,12% | 7,51% | 19,65% | 35,70% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.