BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Belajar Ambrolnya Reksa Dana Saham 2008, Setahun Return Melonjak 2 Kali Lipat

08 September 2015
Tags:
Belajar Ambrolnya Reksa Dana Saham 2008, Setahun Return Melonjak 2 Kali Lipat
Karyawan mengamati pergerakan indeks harga saham melalui monitor di Jakarta, Senin (27/4). IHSG hari ini ditutup anjlok 3,49 persen ke level 5.245,45 yang merupakan pelemahan paling dalam sejak IHSG berakhir merosot 5,58% pada 19 Agustus 2013. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/Spt/15

Indeks reksa dana saham sejak awal tahun lalu telah turun 18,74 persen.

Bareksa.com - Penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terjadi sejak pertengahan tahun ini terus berlanjut. Hingga pekan lalu, IHSG telah melemah hingga 15,53 persen secara year-to-date (YTD).

Seiring dengan pelemahan IHSG, kinerja reksa dana saham juga ikut menurun. Terdapat reksa dana saham yang menghasilkan penurunan return yang sangat dalam, mencapai 29 persen secara YTD. Namun ada reksa dana yang dapat mempertahankan kinerjanya sehingga penurunan return reksa dana saham tersebut tidak terlalu dalam, bahkan lebih kecil dari IHSG.

Secara rata-rata, penurunan kinerja dari reksa dana saham -- yang ditunjukkan dengan indeks reksa dana saham -- tidak jauh berbeda. Indeks reksa dana saham sejak awal tahun lalu telah turun 18,74 persen.

Promo Terbaru di Bareksa

Memang jika dibandingkan dengan krisis tahun 2008, penurunan IHSG dan indeks reksa dana saham kini tidaklah seberapa. Pada tahun 2008, pasar saham mulai mengalami penurunan sejak bulan Mei dan pada akhir September, IHSG telah amblas hingga 33,26 persen sejak awal tahun. IHSG terus mengalami penurunan dan sepanjang tahun 2008 telah turun hingga 50,64 persen.

Reksa dana saham juga mengalami penurunan yang sangat dalam, bahkan melebihi IHSG. Reksa dana saham bahkan ada yang membukukan return minus 70,71 persen selama tahun 2008, jauh lebih dalam dibandingkan indeks reksa dana saham yang mengalami penurunan hingga 51,5 persen.

Tabel: Perbandingan Kinerja Indeks Reksa Dana Saham dan IHSG Tahun 2008 secara YTD

Illustration

Sumber: Bareksa.com

Yang menarik, pada tahun 2009 pasar saham kembali pulih. Semua saham dan juga reksa dana kembali menghasilkan return yang positif, bahkan kenaikan returnnya sangat tinggi. Pada Juli 2009 saja, reksa dana saham membukukan return yang fantastis, yaitu 85,43 persen sejak awal tahun. Return reksa dana saham tersebut melebihi return IHSG yang naik 71,4 persen.

Jika dibandingkan dengan kondisi saat ini, mungkin saja IHSG maupun kinerja reksa dana saham masih bisa terus mengalami penurunan. Tetapi apabila pasar saham sudah kembali pulih, maka peningkatan dari return reksa dana dapat berkali-kali lipat.

Pergerakan reksa dana saham yang saat krisis tahun 2008 mengalami penurunan yang sangat dalam saja, bisa menghasilkan return yang sangat tinggi dalam waktu yang singkat.

Jadi jangan khawatir kondisi pasar saham yang terus menurun. Seharusnya investor justru memanfaatkan kondisi ini dengan melakukan penambahan investasi secara berkala (average down) sehingga saat pasar saham pulih, return yang didapatkan bisa maksimal.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.337,76

Up0,50%
Up3,71%
Up0,04%
Up4,77%
Up18,50%
-

Capital Fixed Income Fund

1.793,05

Up0,58%
Up3,35%
Up0,04%
Up6,97%
Up16,56%
Up39,91%

I-Hajj Syariah Fund

4.872,25

Up0,61%
Up3,20%
Up0,04%
Up6,18%
Up22,01%
Up40,68%

STAR Stable Amanah Sukuk

Produk baru

1.047,87

Up0,54%
Up3,63%
Up0,04%
---

Reksa Dana Syariah Syailendra OVO Bareksa Tunai Likuid

1.147,05

Up0,31%
Up2,62%
Up0,03%
Up4,98%
Up14,26%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua