Sektor Keuangan Dijagokan 5 Manajer Investasi Sepanjang November 2017
Selain menopang IHSG, sektor keuangan turut pula menopang kinerja reksa dana saham konvensional
Selain menopang IHSG, sektor keuangan turut pula menopang kinerja reksa dana saham konvensional
Bareksa.com – Manajer investasi selaku pengelola reksa dana pastinya berusaha mengalokasikan aset yang dikelola pada instrumen investasi yang tepat dan dapat menunjang kinerja dari reksa dana tersebut.
Untuk jenis reksa dana saham, kinerjanya dipengaruhi pergerakan harga saham-saham sebagai isi portofolio reksa dana yang telah dipilih oleh manajer investasi. Sebab, dalam kebijakan investasinya, reksa dana saham mengalokasikan portofolionya sekurang-kurangnya 80 persen dari total aset pada efek bersifat ekuitas (saham).
Sepanjang November 2017, reksa dana saham (baik konvensional maupun syariah) mencatatkan return negatif. Indeks reksa dana saham tercatat negatif 0,3 persen month to date. Begitupun indeks reksa dana saham syariah dengan catatan return negatif 0,59 persen month to date (per 30 November 2017).
Promo Terbaru di Bareksa
Kinerja negatif reksa dana saham seiring pelemahan yang terjadi di pasar saham sepanjang November 2017. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat turun 0,89 persen sejak awal bulan (hingga 30 November 2017).
Hanya dua dari 10 sektor yang mencatatkan penguatan, yakni sektor keuangan dan sektor barang konsumsi. Sektor keuangan menjadi penopang terbesar indeks dengan kenaikan tertinggi sebesar 1,37 persen sepanjang November 2017 (hingga 30 November 2017).
Sumber : Bareksa.com
Selain menopang IHSG, sektor keuangan turut pula menopang kinerja reksa dana saham konvensional. Pada Marketplace Bareksa, lima besar reksa dana saham konvensional dengan perolehan return tertinggi masing-masing memiliki alokasi yang besar pada sektor keuangan.
Daftar Reksa Dana Saham Konvensional dengan Return Tertinggi Sepanjang November 2017 di Marketplace Bareksa (per 30 November 2017)
Sumber : Bareksa.com
Posisi pertama diraih reksa dana TRIM Kapital. Berdasarkan fund fact sheet Oktober 2017, tiga dari lima besar saham dengan alokasi terbesar dalam portofolio reksa dana ini adalah saham-saham perbankan, yakni saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), dan saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).
Begitupun pada empat reksa dana lainnya, berdasarkan fund fact sheet Oktober 2017, keempat reksa dana ini kompak memiliki alokasi aset terbesar pada sektor keuangan. Selengkapnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Sumber : Fund Fact Sheet Oktober 2017, diolah Bareksa
Adanya alokasi terbesar pada sektor keuangan ini membuat kinerja 5 reksa dana saham kelolaan 5 Manajer Investasi tersebut kompak mencatatkan pertumbuhan return tertinggi di tengah pelemahan yang terjadi di pasar saham sepanjang November 2017.
Reksa dana saham dapat menjadi pilihan investasi bagi Anda yang memiliki tujuan keuangan jangka panjang dengan periode investasi lebih dari lima tahun. Reksa dana ini cocok untuk Anda yang menginginkan imbal hasil investasi cukup tinggi dengan tingkat risiko yang tinggi pula (tipe investor agresif). (hm)
**
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana..
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.